Syarat dan Cara Pinjam Uang di Bank, Perhatikan agar Cepat Cair

4 weeks ago 21

Lembaga keuangan bank menawarkan layanan pembiayaan untuk kebutuhan produktif atau konsumtif. Sayangnya, belum banyak orang yang belum paham cara pinjam uang di bank.

Simak penjelasan mengenai cara pinjam uang di bank dalam ulasan Finansialku berikut ini!

Syarat Pinjam Uang di Bank

Tidak seperti fitur tabungan yang bisa diakses semua kalangan, bank menerapkan syarat tertentu untuk menyetujui pinjaman.

#1 Syarat Pengajuan Pinjaman Bank

Secara umum, syarat-syarat pengajuan pinjaman bank yakni1:

  1. Mengisi formulir pengajuan pinjaman
  2. Berusia minimal 1 tahun atau telah menikah
  3. Melampirkan fotokopi KTP, Kartu Keluarga, NPWP, foto suami/istri terbaru, slip gaji atau surat keterangan gaji
  4. Memiliki rekening di bank tujuan
  5. Tinggal di domisili yang sama dengan wilayah kerja kantor cabang
  6. SK pensiun (jika debitur masuk usia pensiun sebelum tenor berakhir)

[Baca Juga: Gampang! Ini 3 Cara Menghitung Bunga Pinjaman, Pilih yang Sesuai]

#2 Cara Pinjam Uang di Bank

Berikut adalah cara pinjam uang di bank melalui kantor cabang:

  1. Silakan kunjungi bank pilihan Anda dengan membawa syarat yang dibutuhkan untuk persetujuan pinjaman.
  2. Di lokasi, silakan ambil nomor antrean ke Customer Service.
  3. Setelah mengambil antrean, biasanya petugas akan menyerahkan formulir pengajuan. Beberapa bank menyediakan formulir ini di web sehingga Anda bisa mengisinya di rumah dan langsung membawa hasilnya saat mengunjungi bank.
  4. Setelah dipanggil, sampaikan maksud kedatangan Anda. Nantinya, petugas akan mengecek berkas yang Anda bawa.
  5. Selanjutnya, bank akan menilai kelayakan pengajuan pinjaman. Jika disepakati, mereka akan membuat perjanjian di mana Anda wajib menandatanganinya.
  6. Terakhir, bank akan mencairkan pinjaman ke rekening Anda.

Limit Pinjaman Berdasarkan Jenis Bank

Setelah paham cara pinjam uang di bank, silakan simak limit pinjaman berdasarkan jenis bank berikut ini2:

#1 Bank Umum

Menawarkan beragam produk keuangan, termasuk pinjaman. Limit pinjaman bergantung pada jenis pinjaman dan profil kredit nasabah.

  1. KTA: Pinjaman tanpa agunan, umumnya untuk kebutuhan pribadi. Limit berkisar Rp 5 juta hingga Rp 200 juta.
  2. Pinjaman dengan Agunan: Memerlukan jaminan seperti rumah, kendaraan, atau emas. Limit disesuaikan dengan nilai agunan.

#2 Bank Syariah

Bak ini mengikuti prinsip syariah, menawarkan produk pinjaman berbasis syariah.

  1. Murabahah: Pembelian barang secara kredit oleh bank, kemudian dijual ke nasabah. Limit tergantung harga barang.
  2. Musyarakah: Kerja sama antara bank dan nasabah dalam suatu usaha. Limit disesuaikan dengan kebutuhan modal usaha.

#3 Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

BPR fokus pada pinjaman untuk masyarakat dan UMKM. Limit umumnya lebih rendah, namun prosedur lebih fleksibel.

  1. KUR: Pinjaman untuk modal usaha UMKM. Limit berkisar Rp 50 juta hingga Rp 500 juta.
  2. Kredit Multiguna: Pinjaman untuk kebutuhan konsumsi atau pembelian aset. Limit bervariasi.

Selain melalui bank, Anda juga bisa dapatkan modal usaha dengan cara lain. Tonton video untuk ketahui caranya.

#4 Bank Devisa

Bank devisa fokus pada transaksi valuta asing. Berikut beberapa layanan pembiayaan yang umumnya disediakan bank ini:

  1. Kredit Valuta Asing: Pinjaman dalam mata uang asing. Limit bergantung pada kurs dan profil kredit nasabah.
  2. Letter of Credit (L/C): Jaminan pembayaran untuk transaksi internasional. Limit disesuaikan dengan nilai transaksi.

[Baca Juga: Perbandingan Pinjam Uang Antara Peer to Peer Lending vs Pinjaman Bank]

7 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Pinjam Uang di Bank

Proses pemberian pinjaman perbankan merupakan interaksi dinamis antara nasabah dan bank. Kelancaran aliran dana sangat bergantung pada keseimbangan antara kebutuhan nasabah dan kebijakan kredit yang ditetapkan oleh bank.

Berikut adalah 7 hal yang harus Anda pertimbangkan sebelum pinjam uang di bank:

#1 Identifikasi Kebutuhan yang Jelas

Sebelum mengajukan permohonan pinjaman, nasabah perlu memiliki pemahaman yang mendalam mengenai tujuan penggunaan dana tersebut.

Apakah untuk modal usaha, investasi properti, atau keperluan konsumtif lainnya, tujuan yang jelas akan membantu dalam menentukan jenis dan jumlah pinjaman yang sesuai3.

[Baca Juga: Yuk Lihat Untung dan Rugi Pinjam Uang di Bank (Plus: Syarat Pinjaman Uang di Bank)]

#2 Penentuan Jumlah Pinjaman yang Optimal

Besaran pinjaman yang diajukan harus seimbang dengan kebutuhan aktual dan kemampuan pengembalian nasabah.

Pinjaman yang terlalu kecil dapat menghambat tercapainya tujuan, sementara pinjaman yang berlebihan dapat menimbulkan beban finansial yang berat dan berpotensi meningkatkan risiko gagal bayar.

#3 Perencanaan Pengembalian yang Matang

Kemampuan untuk melunasi pinjaman merupakan faktor krusial dalam pertimbangan pengajuan pinjaman. Nasabah perlu menyusun rencana keuangan yang realistis, termasuk mengalokasikan sebagian pendapatan untuk pembayaran angsuran.

Hal ini ditujukan untuk memastikan kelancaran proses pengembalian dan menghindari penumpukan tunggakan.

Untuk membantu Anda merencanakan keuangan, Anda bisa konsultasi dengan Perencana Keuangan Finansialku. Segera hubungi melalui WhatsApp 0851 5866 2940 atau klik banner untuk info lengkapnya.

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

#4 Kelengkapan Dokumen Persyaratan

Sebelum mengajukan permohonan pinjaman, pastikan seluruh dokumen persyaratan yang dibutuhkan oleh bank telah disiapkan secara lengkap dan akurat.

Dokumen-dokumen ini umumnya meliputi Kartu Tanda Penduduk (KTP), slip gaji, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta dokumen pendukung lainnya.

Kelengkapan dokumen akan memperlancar proses evaluasi permohonan pinjaman dan meningkatkan peluang persetujuan4.

#5 Analisis Produk Kredit

Lakukan riset mendalam mengenai berbagai produk yang ditawarkan oleh berbagai lembaga perbankan.

Perbandingan suku bunga, jangka waktu pinjaman, serta biaya-biaya terkait lainnya akan membantu Anda memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

#6 Evaluasi Reputasi Institusi Keuangan

Sebelum memutuskan untuk bekerja sama dengan bank, lakukan evaluasi terhadap reputasi dan kinerja lembaga tersebut. Pastikan bank yang Anda pilih telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta memiliki rekam jejak yang baik dalam memberikan layanan perbankan.

Referensi dari nasabah lain atau lembaga pemeringkat kredit dapat menjadi pertimbangan tambahan dalam proses evaluasi.

cara pinjam uang di bank 01 - Finansialku

Ilustrasi cara pinjam uang di bank. Sumber: Bank Raya

#7 Faktor Kesehatan Fisik dan Mental

Beban utang yang signifikan dapat menimbulkan tekanan psikologis yang cukup besar. Hal ini tidak hanya berdampak pada waktu yang harus dialokasikan untuk bekerja, tetapi juga dapat mengganggu dinamika hubungan sosial dan keluarga.

Konsekuensinya, keseimbangan hidup yang sehat dapat terganggu, berpotensi memicu masalah kesehatan mental dan fisik5.

Simulasi Pinjaman 20 Juta di Bank

Berikut ini adalah simulasi pinjaman Rp20 juta di bank.

BankTenor (Bulan)Bunga
  12 18 24 36 48 60  

BRI

1.721.329

886.412

608.439

6%

BCA

1.721.300

1.164.800

886.400

608.400

469.700

386.800

6% – 9%

BNI

1.721.329

886.412

608.439

469.701

386.656

6%

Mandiri

1.700.000

933.000

650.000

8,3%

BSI

1.700.000

866.668

588.888

450.000

366.668

6%

Jaga Rasio Utang Tetap Aman!

Meminjam uang di bank merupakan solusi finansial yang umum, namun memerlukan pertimbangan matang. Proses pengajuan pinjaman melibatkan sejumlah syarat administratif dan penilaian kelayakan kredit oleh bank.

Sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman, penting bagi nasabah untuk mengidentifikasi kebutuhan dengan jelas, menentukan jumlah pinjaman yang optimal, dan menyusun rencana pengembalian yang realistis.

Agar keuangan tetap sehat, disarankan untuk menjaga rasio utang tetap berada di bawah batas aman. Jika tujuan pinjaman adalah untuk memenuhi kebutuhan konsumtif, sebaiknya tunda pembelian hingga dana yang dibutuhkan terkumpul.

Bagi Anda yang membutuhkan saran keuangan yang lebih spesifik dan menyeluruh, disarankan untuk berkonsultasi dengan Perencana Keuangan Finansialku.

Perencana keuangan dapat membantu Anda menyusun strategi keuangan yang efektif, termasuk pengelolaan aset dan perencanaan keuangan pribadi yang  mudah diterapkan. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi WhatsApp 0851 5866 2940.

Disclaimer:  Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.  

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Sekian pembahasan tentang cara pinjam uang di bank. Sampaikan tanggapan Anda di kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bagikan artikel ini di media sosial agar lebih banyak yang paham. Terima kasih!

Editor: Ratna Sri Haryati

Sumber Referensi:

  • Maria M Moi. 07 Juni 2024. Berapa Angsuran untuk Pinjaman Bank BRI 20 Juta? Cek Tabel dan Bunga KUR BRI 2024. flores.pikiran-rakyat.com – https://shorturl.at/HUSlq
  • Ihsan Alvindra. 28 April 2024. Tanpa Jaminan Berikut Simulasi KUR BCA Pinjaman 20 Juta Angsuran Hanya 300 Ribuan. silamparitv.disway.id – https://shorturl.at/3Q5Jp
  • Enggar Devian. 19 Desember 2024. Simulasi Pinjaman KUR BNI Rp20 Juta 2024 Tanpa Agunan Bunga Hanya 0,5% Per Bulan, Cicilan Mulai Rp386.656. haijakarta.id – https://shorturl.at/cpiLx
  • Nutri Septiana. 13 Maret 2024. Pinjaman Mandiri Rp 20 Juta Per Bulan Berapa? Berikut Simulasi Angsuran dengan Tenor 12 Bulan hingga 36 Bulan. rbtv.disway.id – https://shorturl.at/dcM18
  • Admin. 05 November 2024. Tabel Angsuran KUR BSI. Solusi Bagi Kamu yang Ingin Mengembangkan UMKM. skorlife.com – https://shorturl.at/kTduA

Sumber Gambar:

  • Cover – https://shorturl.at/sEH2S

Referensi Tambahan

Read Entire Article
Finance | Berita| Koran| Selebritis|