Dibaca Normal : 3 Menit
Liburan panjang memang cocok untuk dihabiskan berlibur bersama keluarga atau sendirian. Namun, bagaimana cara menyiapkan dana liburan agar lebih hemat?
Simak ulasannya di artikel berikut ini ya!
Summary:
- Liburan yang hemat butuh persiapan dana liburan yang matang
- Dana liburan yang hemat didapatkan dari beberapa hal seperti promo dan pemilihan liburan yang tepat
4 Tips Mempersiapkan Dana Liburan yang Hemat di Kantong
Ilustrasi menyiapkan dana liburan
Beberapa tips berikut ini akan membantu Anda mendapatkan pengalaman liburan yang menarik tapi tidak menghabiskan dana yang berlebih.
Berikut cara tepat untuk menghemat biaya liburan:
1. Menentukan Tujuan dan Anggaran Liburan
Menentukan destinasi liburan adalah langkah pertama dalam perencanaan keuangan. Setiap tujuan memiliki biaya yang berbeda tergantung pada faktor seperti jarak, harga tiket transportasi, akomodasi, dan biaya hidup di tempat tersebut.
Selain itu, durasi perjalanan dan gaya liburan—apakah backpacking atau liburan mewah—akan sangat mempengaruhi anggaran yang dibutuhkan. Dengan membuat daftar perkiraan biaya, kamu bisa mendapatkan gambaran jelas tentang jumlah dana yang perlu dipersiapkan.
2. Membuat Rencana Keuangan untuk Liburan
Setelah mengetahui estimasi biaya, langkah selanjutnya adalah membuat strategi keuangan. Tentukan jangka waktu untuk mengumpulkan dana dan hitung berapa banyak yang harus ditabung setiap bulan.
Jika liburan direncanakan satu tahun ke depan, hitung dengan membagi total biaya dengan jumlah bulan yang tersedia.
Pertimbangkan juga sumber dana lain, seperti bonus tahunan atau penghasilan tambahan, yang bisa digunakan untuk liburan.
Jika Anda bingung dalam mempersiapkan hal ini, Anda bisa melakukan Konsultasi Perencanaan Keuangan dari Finansialku.
Buat jadwal konsultasi melalui Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ini ya!
3. Memanfaatkan Promo dan Diskon
Menghemat biaya perjalanan bisa dilakukan dengan mencari promo tiket pesawat, hotel, atau paket wisata. Banyak maskapai dan platform pemesanan akomodasi menawarkan diskon jika pemesanan dilakukan jauh hari sebelumnya.
Selain itu, beberapa kartu kredit atau aplikasi travel juga menyediakan cashback dan reward poin yang bisa digunakan untuk menekan biaya perjalanan.
4. Menggunakan Rekening Terpisah untuk Dana Liburan
Agar tabungan liburan tidak terganggu oleh pengeluaran sehari-hari, buatlah rekening khusus untuk dana liburan. Dengan cara ini, kamu bisa lebih disiplin dalam menyisihkan uang dan memastikan bahwa dana liburan tidak digunakan untuk keperluan lain.
Alternatif lainnya adalah menggunakan fitur tabungan berjangka atau investasi jangka pendek yang bisa membantu mengembangkan dana liburan.
[Baca Juga: 3 Manfaat Merencanakan Dana Liburan, Biar Gak Menyesal!]
Simulasi Menyiapkan Dana Liburan Anti Boros Ke Luar Negeri
Keluarga dengan dua anak berencana liburan ke Jepang selama 7 hari dan ingin memastikan keuangan tetap stabil tanpa utang setelah perjalanan. Berikut estimasi dana yang dibutuhkan:
Tiket pesawat | Rp 20 Juta |
Akomodasi | Rp 10 Juta |
Transportasi dalam kota | Rp 3 Juta |
Makanan dan minuma | Rp 6 Juta |
Tiket wisata | Rp 5 Juta |
Total estimasi | Rp 44 Juta |
Untuk mengumpulkan dana tersebut Anda membutuhkan strategi keuangan yang tepat. Anda harus mengikuti tips di atas tadi sembari menyesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Namun, jika Anda masih kesulitan dalam menyusun dan memperkirakan biaya tersebut. Anda bisa menggunakan Kalkulator Dana Liburan dari Finansialku.
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Sarjana Sosial Institut Agama Islam Negeri Metro, Lampung. Berpengalaman dalam dunia penulisan dan produksi konten digital. Punya ketertarikan lebih pada topik keuangan, gaya hidup, dan budaya pop.