1 week ago
13
SULTRAKINI.COM: Siapa Dr. Muhammad Zein Abdullah, S.IP., M.Si., yang belakangan ramai disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) periode 2025–2029? Lahir dan besar di Kendari, Zein bukan sosok asing di dunia akademik. Dengan rekam jejak lebih dari dua dekade sebagai dosen tetap di Jurusan Ilmu Komunikasi UHO dan seabrek prestasi akademik dan pengabdian masyarakat, namanya menguat sebagai bakal calon (balon) pemimpin kampus yang membawa visi besar: “Bersama Universitas Halu Oleo Maju, Unggul, dan Sejahtera Menuju Indonesia Emas 2045.”
Dr. Zein merumuskan visinya secara strategis, mencerminkan sinergi seluruh elemen kampus untuk berkontribusi dalam pencapaian visi nasional Indonesia Emas 2045. Istilah “Maju” bermakna tekad menjadikan UHO sebagai universitas berstandar nasional dan internasional. Kata “Unggul” menggambarkan target capaian mutu tertinggi dalam tridharma perguruan tinggi. Sementara “Sejahtera” menegaskan pentingnya menciptakan kesejahteraan adil bagi seluruh civitas akademika.
Untuk merealisasikan visinya, Dr. Zein menyusun delapan misi pokok:
- Mewujudkan pendidikan berkualitas, berkeadilan, dan berkelanjutan.
- Mendorong penelitian dan inovasi berbasis kearifan lokal dan global.
- Mengoptimalkan pengabdian kepada masyarakat melalui program klaster daerah binaan.
- Membangun tata kelola universitas yang transparan dan akuntabel berbasis big data.
- Meningkatkan kolaborasi dan kemitraan strategis nasional dan internasional.
- Memperkuat reformasi birokrasi dan etika kampus.
- Mengembangkan infrastruktur dan sarana prasarana modern.
- Mendorong kewirausahaan dan kemandirian ekonomi civitas akademika.
Misi ini dijabarkan dalam lebih dari 80 program kerja nyata yang mencakup inovasi pembelajaran digital, pendirian rumah sakit pendidikan, inkubator start-up mahasiswa, hingga program pengabdian masyarakat berbasis teknologi dan lokalitas.
Dalam dokumen visi-misi dan program kerja yang telah disusun secara komprehensif, Dr. Zein menunjukkan orientasi transformasional. Ia berkomitmen pada pendidikan inklusif berbasis teknologi, penguatan kompetensi dosen, pelatihan soft skill bagi mahasiswa, hingga digitalisasi layanan akademik. Pendekatannya berpijak pada prinsip meritokrasi, integritas, dan keadilan sosial.
Tak hanya itu, ia juga menaruh perhatian besar terhadap peningkatan literasi digital, reformasi birokrasi berbasis transparansi, serta perlindungan terhadap isu-isu krusial di lingkungan kampus seperti kekerasan seksual, penyalahgunaan narkoba, dan korupsi.
Dr. Muhammad Zein Abdullah, S.IP., M.Si. lahir di Kendari, 8 Februari 1979. Ia merupakan anak ke-7 dari 8 bersaudara dari pasangan (Alm) Sertu Purn TNI Basirun dan (Almh) Hj. Fatimah Sang. Menamatkan pendidikan dasar hingga menengah di Kendari, ia melanjutkan studi S1 Ilmu Komunikasi di UHO (1998–2002), S2 Ilmu Komunikasi di Universitas Padjadjaran (2007–2009), dan meraih gelar doktor (S3) Ilmu Pertanian Konsentrasi Komunikasi Pembangunan di UHO (2012–2016).
Zein aktif mengajar sejak 2006, serta berkiprah sebagai peneliti, pemateri ilmiah, konsultan politik, dan social media manager. Ia juga dikenal aktif mendampingi LSM dalam program CSR serta menjalin kerja sama luas dengan pemerintah dan sektor swasta. Ia pernah dinobatkan sebagai lulusan terbaik Program Doktor di UHO dan telah menerbitkan puluhan karya ilmiah.
Laporan: Tia
