Loud budgeting mendorong kita untuk terbuka soal kondisi dan batasan keuangan demi menjaga anggaran tetap sehat. Berani bilang “nggak” demi tujuan finansialmu sendiri, sudahkah kamu coba?
Cari tahu caranya di artikel berikut ini ya!
Summary:
- Metode loud budgeting sangat cocok untuk orang yang sangat suka transparansi dalam mengelola keuangan
- Menerapkan metode ini akan membuat keuangan Anda lebih teratur dan jelas pengeluarannya
Apa yang Dimaksud dengan Loud Budgeting?
Skema loud budgeting
Loud budgeting adalah konsep perencanaan keuangan yang menekankan pada keterbukaan dan kejujuran dalam mengelola uang, terutama dalam konteks sosial.
Tidak seperti metode budgeting tradisional yang dilakukan secara pribadi, loud budgeting mengajak individu untuk secara terbuka menyatakan batasan keuangan mereka.
Misalnya, tidak malu mengatakan, “Aku tidak bisa ikut makan malam karena sedang menghemat.” Konsep ini makin populer di kalangan Gen Z yang mulai sadar pentingnya transparansi keuangan dan kesehatan finansial.
[Baca Juga: 5 Komponen Perencanaan Keuangan dan Peran Pentingnya, Catat!]
Skema Loud Budgeting dalam Perencanaan Keuangan
Setelah mengetahui pengertian loud budgeting, Anda juga harus mengetahui skema loud budgeting yang mencakup langkah menetapkan tujuan keuangan yang jelas dan mengomunikasikannya secara terbuka, berikut penjelasannya:
#1 Menentukan Prioritas Finansial
Fokus pada tujuan jangka pendek dan jangka panjang, seperti mengumpulkan dana darurat, membayar utang, atau menyiapkan dana liburan.
#2 Membuat Anggaran yang Realistis dan Terbuka
Menyusun anggaran secara jujur berarti mencatat semua pengeluaran sesuai kemampuan dan kebutuhan nyata, tanpa manipulasi atau pengabaian.
Dengan begitu, kita tidak terjebak dalam tekanan sosial untuk mengikuti gaya hidup orang lain yang belum tentu sesuai dengan kondisi finansial kita.
#3 Berani Berkata “Tidak”
Berani berkata “tidak” berarti tegas menolak ajakan atau godaan yang dapat menggoyahkan rencana keuangan.
Sikap ini penting untuk melindungi tujuan finansial dari tekanan sosial yang sering kali memicu pengeluaran tidak perlu.
Kelebihan dalam Menerapkan Loud Budgeting
Cara melakukan loud budgeting
Di tengah gaya hidup konsumtif dan tekanan sosial, menjaga keuangan tetap sehat jadi tantangan tersendiri. Di sinilah kelebihan loud budgeting hadir sebagai pendekatan berani dan jujur untuk mengatur anggaran secara lebih sadar.
Berikut beberapa kelebihan yang Anda dapatkan ketika menerapkan strategi loud budgeting:
#1 Meningkatkan Kesadaran Finansial
Dengan berbicara terbuka tentang keuangan, seseorang menjadi lebih sadar terhadap kondisi finansialnya. Ini mendorong keputusan yang lebih bijak dalam pengeluaran dan menabung.
[Baca Juga: PENTING! Ini 5 Cara Meningkatkan Literasi Keuangan Gen Z!]
#2 Mengurangi Tekanan Sosial
Loud budgeting membantu seseorang menetapkan batasan dengan jelas, sehingga tidak merasa terpaksa mengikuti gaya hidup teman atau lingkungan yang mungkin di luar kemampuannya.
#3 Mendorong Dukungan Sosial
Ketika seseorang jujur soal keuangannya, lingkungan sosial bisa memberikan dukungan, atau bahkan ikut termotivasi untuk menerapkan gaya hidup hemat juga.
Cara Menerapkan Loud Budgeting Ala Gen Z
Strategi keuangan loud budgeting bukan sekedar mencatat pengeluaran secara tertutup. Berikut beberapa cara menerapkan strategi ini ke keuangan Anda:
#1 Gunakan Media Sosial untuk Edukasi
Gen Z dapat memanfaatkan platform seperti TikTok atau Instagram untuk membagikan perjalanan budgeting mereka. Ini bukan hanya membangun komunitas, tetapi juga menjadi sarana edukasi dan motivasi.
#2 Buat “No-Spend Challenge” Bareng Teman
Tantangan tidak belanja dalam jangka waktu tertentu bisa menjadi cara seru sekaligus produktif untuk melatih pengendalian diri dan saling mendukung antar teman.
#3 Jujur Saat Tidak Mampu
Tidak perlu gengsi mengatakan “lagi ngirit” atau “budget belum cukup.” Semakin sering dilakukan, semakin normal dan diterima secara sosial.
[Baca Juga: 10 Miliarder Ini Memiliki Cara Hidup Hemat Dalam Mengatur Keuangannya]
Atur Keuangan Anda Sebaik Mungkin
Loud budgeting bukan soal membatasi hidup, melainkan membebaskan diri dari tekanan keuangan dan ekspektasi sosial yang tidak realistis.
Dengan menerapkan pendekatan ini, Anda bisa membangun fondasi finansial yang lebih kuat dan sehat, sekaligus mendorong budaya transparansi yang lebih positif di lingkungan sosial Anda.
Jika Anda membutuhkan saran keuangan yang cocok dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda, lakukan Konsultasi Perencanaan Keuangan dari Finansialku.
Anda akan berdiskusi secara ekslusif untuk mendapatkan strategi keuangan yang Anda butuhkan untuk masa depan.
Buat jadwal konsultasi melalui Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ini ya!
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News.