Investasi yang Paling Menguntungkan 2025: Investasi Emas atau Bitcoin?

1 week ago 15

Investasi menjadi salah satu jalan untuk mencapai financial freedom. Namun saat ini terdapat perdebatan mana yang lebih menguntungkan antara investasi emas atau bitcoin? 

Berikut penjelasan mengenai kedua investasi ini!

Summary: 

  • Bitcoin memberikan keuntungan yang lebih tinggi, namun risikonya juga jauh lebih tinggi dari emas
  • Investasi emas atau bitcoin sama-sama merupakan produk investasi yang likuid

Mana yang Lebih Untung, Emas atau Bitcoin?

Beberapa bulan belakang saya sebagai financial planner mengisi beberapa seminar investasi, dan banyak sekali yang bertanya, lebih untung investasi emas atau bitcoin di tahun 2025 ini? 

Sejauh ini jika saya mendapatkan pertanyaan seperti ini dan melihat dari segi return, tentu saya akan menjadi lebih menguntungkan investasi bitcoin

harga emas dan bitcoin

Perbandingan harga emas dan bitcoin. Sumber diambil per 17 Maret 2025

Jika melihat data, menurut website CoinMarketCap harga Bitcoin sedang berada di $82.650, sedangkan harga emas berada di harga 96.29$ per 17 Maret 20251

Awalnya harga Bitcoin belum bisa membeli emas sama sekali. Namun harga Bitcoin mengalami kenaikan lebih tinggi dibandingkan harga emas. 

Contoh sekitar tahun 2013, 1 bitcoin sudah bisa beli kurang lebih 20 gram emas. Tahun 2017 sudah 260 gram emas. Tahun 2021 sempat 967 gram emas.

Namun meskipun begitu, saya tidak secara gamblang menyarankan untuk membeli bitcoin, karena membutuhkan analisis mendalam. 

Balik lagi seperti yang saya katakan tadi, jika melihat keuntungan, Bitcoin memang lebih untung. Tapi ketika investasi, kita tidak hanya lihat return saja bukan?

Setidaknya kita perlu memperhatikan mengenai risiko, pajak, likuiditas dan legalitas di Indonesia.

[Baca Juga: Keuntungan Investasi Emas: Cara Praktis Menghitung Return Anda]

Perbandingan Investasi Emas dan Bitcoin

Kita coba lakukan perbandingan antara Emas dan Bitcoin dari beberapa sudut pandang ya, seperti return, risiko, likuiditas, pajak dan tempat belinya.

Keterangan

Emas

Bitcoin

Return

Kurang lebih 10% /tahun dalam 10 tahun terakhir.

Kurang lebih 78% /tahun dalam 10 tahun terakhir.

Risiko

Relatif rendah

Sangat tinggi

Likuiditas

Sangat likuid

Sangat likuid

Pajak

PPh Pasal 22

0,45% pembeli yang memiliki NPWP

PPh Pasal 

0,1% dari nilai aset kripto

Legalitas

Di bawah Bappebti (Kementerian Perdagangan)

Di bawah OJK per 25 Jan 2025 (Kementerian Keuangan)

Dulunya di bawah Bappebti (Kementerian Perdagangan).

Tempat beli

Ecommerce

Toko emas

Bank Emas (Pegadaian, BSI)

Bank Umum

Bank Syariah

Perusahaan pedagang fisik aset kripto (PFAK), 

Dari tabel di atas, kita bisa melihat pertama-tama dari segi return CAGR (compound annual growth rate) atau pertumbuhan rata-rata tahunan2.

Kita lihat dari hasil pengembalian investasi selama 5 tahun, Bitcoin memiliki keuntungan mencapai 68% per tahun, lebih besar dibandingkan dengan emas 15% per tahun atau saham di Amerika sebesar 19% per tahun.

Begitu juga jika kita lihat dalam jangka 10 tahun, Bitcoin mampu memberikan keuntungan 78% per tahun, emas dan saham Amerika mampu memberikan rata-rata keuntungan 10% per tahun

Dari sini bisa kita lihat bahwa keduanya bisa menjadi opsi untuk Anda melakukan investasi jangka panjang

Perbandingan Keuntungan emas dan bitcoin

Bitcoin dan Emas CAGR. Sumber: www.casebitcoin.com

Selain return kita juga perlu memperhatikan faktor risiko. Faktor risiko dapat kita nilai dari pergerakan harga Bitcoin dan Emas. 

Semakin besar fluktuasi harga (naik turunnya harga), maka semakin besar risikonya. Berikut ini perbandingan pergerakan harga Emas dan Bitcoin selama 5 tahun terakhir. 

Jika dilihat sekilas harga Bitcoin tampak memiliki fluktuasi harga yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan harga emas. 

Menurut sumber Curvo.eu index Bitcoin dalam rentang waktu Agustus 2011 sampai Januari 2025, memiliki standard deviasi 152% jauh lebih tinggi dibandingkan dengan emas

Semakin besar standard deviasi artinya fluktuasi harga makin tinggi, berarti pergerakan harga Bitcoin lebih berisiko dari emas

harga emas dan bitcoin

Kesimpulannya Bitcoin lebih menguntungkan daripada emas bisa 30 kali lipat lebih untung, namun risikonya jauh lebih besar dari emas bisa 10 kali lipat lebih berisiko.

Namun perlu Anda catat, keuntungan dan risiko ini akan selalu berkaitan sehingga perlunya analisis yang rutin agar sesuai tren investasi. 

Untuk mendapatkan analisis dan strategi yang update dari ahli keuangan dan investasi, gunakan Program Bookplan dari Finansialku.

Jika Anda tertarik, hubungi Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ini ya!

bookplan

Cara Investasi Emas dan Bitcoin 

Setelah tahu perbedaan antara Emas dan Bitcoin, saya harap kita menjadi lebih bijak saat berinvestasi. Investasi itu tentu saja tujuan investasinya.

Jika investasi diibaratkan sebagai tim sepakbola, menurut saya Emas itu adalah Kipernya yang menjaga portfolio investasi kita. Sedangkan Bitcoin sebagai striker di portfolio investasi kita.

Menurut saya Emas lebih cocok untuk dana darurat, karena emas logam mulia dapat dijual sewaktu-waktu, terlebih jika kamu menggunakan emas digital. Emas juga dapat digadaikan, seperti di Pegadaian.

Bitcoin jika dilihat dari pergerakan harga yang naik turun, saya rasa Bitcoin lebih cocok untuk kebutuhan jangka pendek menengah. Saya setuju dengan riset-riset dari ahli yang memberikan bobot Bitcoin 1-5% dalam portfolio investasi kita.

Sejauh ini saya pribadi meyakini Bitcoin bernilai karena ada trust dan tidak memiliki aset yang mendasarinya (underlying asset). 

Seperti itulah penjelasan dari saya mengenai investasi emas dan bitcoin ini. Jika Anda ingin melihat penjelasan secara video, kunjungi youtube Finansialku dengan klik video di bawah ini ya!

Disclaimer:  Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.  

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Referensi Tambahan

Read Entire Article
Finance | Berita| Koran| Selebritis|