UT Kendari Gelar Seminar Akademik: Dorong Terbentuknya Generasi Inovatif dan Adaptif di Era Global

21 hours ago 5

SULTRAKINI.COM: KENDARI — Universitas Terbuka (UT) Kendari menggelar kegiatan Seminar Akademik sebagai rangkaian dari Wisuda Tahap II Tahun 2025, yang berlangsung di Hotel Claro Kendari. Kegiatan ini mengusung tema “Generasi Inovatif dan Adaptif: Pilar Keberlanjutan Pendidikan di Era Global.”

Seminar tersebut diikuti oleh seluruh calon wisudawan UT Kendari, dosen, staf, serta tamu undangan dari berbagai instansi pendidikan. Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan akademik kepada calon lulusan agar siap menghadapi tantangan dunia kerja dan mampu beradaptasi di tengah perubahan global yang dinamis.

Seminar menghadirkan dua narasumber utama, yakni Prof. Dr. Aris Badara, S.Pd., M.Hum. dan Prof. Dr. Ir. Andi Bahrun, M.Sc. Agric., dengan moderator LM. Ruspan Takaesi, M.Pd., C.SC., C.P.S., C.Ed.

Dalam sambutannya, Direktur Universitas Terbuka (UT) Kendari, Anfas, S.T., M.M., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang telah menjadi tradisi tahunan menjelang wisuda. Menurutnya, seminar akademik merupakan wujud nyata dari penerapan moto Universitas Terbuka, yakni “Belajar Sepanjang Hayat.”

“Dengan lulus di UT bukan berarti proses belajar telah berakhir. Justru semangat belajar harus terus kita lanjutkan, karena prinsip UT adalah belajar sepanjang hayat,” ujar Anfas dalam sambutan pidatonya.

Anfas juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Rektor Universitas Sulawesi Tenggara, Prof. Dr. Andi Bahrun, M.Sc. Agric., yang bersedia hadir sebagai narasumber. Ia menuturkan bahwa kehadiran Prof. Bahrun memiliki makna istimewa bagi UT Kendari karena beliau pernah menjabat sebagai Direktur UT Kendari (Kepala UPBJJ) dan membawa kampus tersebut mencapai masa kejayaan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Prof. Andi Bahrun yang telah meluangkan waktu menjadi narasumber hari ini. Beliau adalah sosok yang pernah membawa UT Kendari mencapai masa kejayaan, dan semoga dengan kolaborasi ini kita dapat mengembalikan semangat itu untuk memperluas akses pendidikan tinggi di Sulawesi Tenggara,” ujar Anfas dalam sambutan pidatonya.

Pada masa kepemimpinan Prof. Bahrun, jumlah mahasiswa UT Kendari pernah mencapai lebih dari 16.000 orang. Saat ini, jumlah mahasiswa UT Kendari sekitar 7.000 lebih, dan pihak kampus terus berupaya meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) pendidikan tinggi di wilayah Sulawesi Tenggara.

“APK kita saat ini berada di angka 42%, di atas rata-rata nasional yang sekitar 32%. Namun kita tidak boleh berpuas diri, karena masih banyak yang perlu ditingkatkan. Dengan kerja sama lintas perguruan tinggi, kita optimis dapat memperluas akses pendidikan tinggi untuk semua lapisan masyarakat,” ujar Anfas dalam sambutan pidatonya.

Lebih lanjut, Anfas juga menekankan pentingnya peran dosen UT dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Ia menyebut, para dosen UT Kendari telah aktif melakukan berbagai kegiatan sosial dan akademik yang berdampak langsung bagi masyarakat sekitar.

“Kami di UT Kendari memiliki enam dosen yang sudah aktif melaksanakan berbagai kegiatan penting di masyarakat. Semoga langkah ini bisa terus dikembangkan agar tujuan kita dalam memperkuat peran akademik dapat tercapai,” ujar Anfas dalam sambutan pidatonya.

Sementara itu, dalam sambutan, Anfas, S.T., M.M. menegaskan pentingnya membentuk generasi muda yang inovatif dan adaptif agar mampu bersaing di tengah perubahan global.

“Kunci keberlanjutan pendidikan di era global terletak pada kemampuan generasi muda untuk berinovasi dan beradaptasi terhadap perubahan. Pendidikan tidak boleh berhenti hanya di bangku kuliah, tetapi harus menjadi proses yang berlangsung seumur hidup,” ujar Anfas

Suasana seminar berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para peserta aktif mengajukan pertanyaan seputar pengembangan kompetensi digital, tantangan pembelajaran jarak jauh, serta peran perguruan tinggi dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia di daerah.

Menutup sambutannya, Anfas secara resmi membuka kegiatan seminar dengan penuh semangat.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, seminar akademik dalam rangka Wisuda Tahap II Universitas Terbuka Kendari Tahun 2025 resmi dibuka,” ujar Anfas dalam pidatonya.

Setelah seminar, kegiatan dilanjutkan dengan gladi kotor dan gladi bersih sebagai persiapan akhir menuju pelaksanaan wisuda yang akan digelar pada keesokan harinya.

Laporan: Andi Mahfud

Read Entire Article
Finance | Berita| Koran| Selebritis|