Bagaimana asuransi perjalanan untuk Visa Schengen? Apa saja kemudahan yang bisa Anda peroleh dalam asuransi Visa Schengen?
Simak penjelasannya di artikel berikut ini!
Summary:
- Asuransi perjalanan dibutuhkan untuk menjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan ketika perjalanan
- Penting membeli asuransi perjalanan sesuai dengan kebutuhan masing-masing
Apakah Visa Schengen Butuh Asuransi Perjalanan?
Visa Schengen adalah izin masuk bagi warga negara non-Uni Eropa untuk bepergian dan tinggal di sebagian besar negara Eropa hingga 90 hari dalam periode 180 hari, untuk tujuan wisata, kunjungan keluarga, bisnis, atau lainnya di luar pekerjaan1.
Salah satu persyaratan utama pengajuan visa ini adalah memiliki asuransi perjalanan.
Kewajiban asuransi perjalanan bertujuan memastikan pelancong memiliki jaminan finansial untuk menanggung risiko kesehatan selama di wilayah Schengen.
Persyaratan minimum asuransi mencakup biaya medis di luar negeri (sakit atau kecelakaan), evakuasi, dan repatriasi medis darurat, dengan nilai pertanggungan minimal €30.000.
Asuransi yang memenuhi kriteria ini penting agar aplikasi visa diterima oleh kedutaan atau konsulat. Asuransi ini tidak hanya menjamin keamanan pelancong, tetapi juga memberikan kepastian bagi negara tujuan.
[Baca juga: Asuransi Mobil All Risk: Keuntungan, Premi, dan Cara Klaim]
Kelebihan Asuransi Perjalanan Visa Schengen
Memiliki asuransi perjalanan Visa Schengen bukan sekadar pemenuhan syarat visa, melainkan investasi perlindungan komprehensif selama di Eropa.
Berikut adalah keuntungan utama memiliki asuransi ini:
#1 Menjamin Keterlambatan dan Pembatalan Perjalanan
Asuransi perjalanan Visa Schengen menanggung kerugian akibat keterlambatan atau pembatalan penerbangan.
Ini mencakup penggantian biaya akomodasi sementara, pembelian tiket baru, hingga pengembalian dana perjalanan yang telah dibayarkan jika pembatalan terjadi karena kondisi darurat medis atau bencana alam yang tercakup dalam polis.
#2 Perlindungan Finansial Darurat
Asuransi ini memberikan perlindungan finansial terhadap risiko medis seperti kecelakaan atau sakit mendadak.
Mengingat tingginya biaya layanan kesehatan di Eropa, asuransi akan menanggung biaya pengobatan, rawat inap, dan operasi, sehingga mencegah pengeluaran tak terduga yang besar. Selain itu, perlindungan juga mencakup kehilangan bagasi.
#3 Perlindungan Repatriasi Medis dan Evakuasi Darurat
Dalam kondisi darurat medis serius, asuransi perjalanan Schengen akan menanggung biaya evakuasi ke fasilitas kesehatan yang lebih baik atau repatriasi medis ke Indonesia.
Ini juga mencakup bantuan evakuasi ke lokasi aman saat terjadi bencana alam atau konflik di negara tujuan, yang biayanya bisa sangat mahal jika ditanggung pribadi.
[Baca Juga: Mengenal Apa Itu Asuransi, Jenis, dan Cara Memilihnya]
#4 Perlindungan Kehilangan atau Kerusakan Bagasi
Asuransi ini memberikan kompensasi atas kehilangan atau keterlambatan bagasi. Beberapa polis juga menyediakan penggantian untuk barang pribadi yang rusak selama perjalanan, seperti laptop atau kamera, sesuai dengan ketentuan polis yang berlaku.
Syarat untuk Asuransi Perjalanan Visa Schengen
Calon pemohon Visa Schengen wajib memenuhi persyaratan ketat terkait asuransi kesehatan perjalanan.
Regulasi menegaskan bahwa polis asuransi harus mencakup biaya pemulangan medis (repatriasi) dan penanganan darurat, termasuk perawatan intensif, dengan nilai pertanggungan minimal €30.000 atau setara dalam mata uang lain.
Ketentuan ini berlaku untuk seluruh negara di wilayah Schengen. Pemohon visa dengan jatah kunjungan satu atau dua kali masuk harus memastikan masa berlaku polis asuransi sesuai dengan durasi perjalanan. Pasalnya, visa yang diterbitkan tidak akan melebihi masa berlaku asuransi.
Syarat pengajuan Visa Schengen yakni:
- Formulir aplikasi yang diunduh dari situs resmi kedutaan besar negara tujuan, diisi lengkap dan akurat.
- Dua lembar pas foto terbaru berukuran 3,5 x 4,5 cm, dengan proporsi kepala 70-80%, berlatar cerah tanpa pola, mata menghadap kamera, ekspresi wajah netral (tidak tersenyum, mulut tertutup), serta tanpa seragam atau warna senada dengan latar.
- Paspor yang masih berlaku minimal enam bulan.
- Bukti tiket penerbangan pulang-pergi.
- Konfirmasi pemesanan akomodasi atau hotel.
- Rekening koran tiga bulan terakhir.
- Polis asuransi perjalanan khusus Visa Schengen.
- Surat sponsor, baik dari perusahaan tempat bekerja atau individu yang berdomisili di negara tujuan, yang menyatakan dukungan finansial selama perjalanan di Eropa. Surat ini harus disertai dengan pernyataan bank dari pihak sponsor((Admin. Asuransi Visa Schengen. https://www.asuransivisaschengen.com)).
Prosedur Pengajuan Asuransi Perjalanan Visa Schengen
Proses perolehan asuransi perjalanan, baik secara daring maupun luring, umumnya berlangsung efisien. Berikut adalah tahapan-tahapan krusial yang dapat Anda ikuti:
#1 Identifikasi Kebutuhan Spesifik Perjalanan Anda
Setelah memahami variasi produk asuransi, tentukan cakupan perlindungan esensial yang meliputi destinasi, durasi perjalanan, dan jenis aktivitas yang akan dilakukan. Pastikan polis yang dipilih selaras dengan profil perjalanan Anda.
#2 Pilih Jenis dan Optimalisasi Manfaat Asuransi Perjalanan
Berbagai manfaat ditawarkan oleh produk asuransi perjalanan. Sesuaikan besaran manfaat dan pertimbangkan opsi penambahan manfaat sesuai preferensi Anda.
#3 Persiapkan Dokumen Esensial
Lengkapi seluruh informasi yang diperlukan, meliputi data identitas, rincian itinerari perjalanan, dan rekam medis, secara akurat dan komprehensif.
#4 Lakukan Pembayaran Premi
Setelah finalisasi pilihan asuransi perjalanan, pembayaran premi dapat dilakukan langsung kepada penyedia asuransi. Premi wajib dilunasi sebelum tanggal keberangkatan.
#5 Arsipkan Polis Asuransi
Simpan polis asuransi perjalanan Visa Schengen Anda, baik dalam format cetak maupun digital, sebagai validasi perlindungan Anda selama masa perjalanan.
Proteksi Diri Selama Bepergian
Asuransi perjalanan merupakan syarat mutlak bagi setiap pemohon Visa Schengen. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelancong memiliki jaminan finansial yang memadai guna menanggung berbagai risiko yang mungkin timbul selama berada di wilayah Schengen
Lebih dari sekadar persyaratan administratif, memiliki asuransi perjalanan Visa Schengen juga memberikan perlindungan komprehensif.
Membiasakan diri dengan perlindungan finansial adalah langkah bijak. Selain asuransi perjalanan untuk Visa Schengen, memiliki asuransi kesehatan dan asuransi jiwa secara umum juga sangat disarankan untuk memberikan ketenangan pikiran saat beraktivitas atau bekerja.
Untuk saran keuangan yang lebih komprehensif, Anda dapat melakukan Konsultasi Review Asuransi dari Finansialku.
Mereka siap membantu memilih produk asuransi yang sesuai kebutuhan, mengidentifikasi masalah finansial, dan melihat potensi aset yang menguntungkan. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ya!
Demikian paparan tentang asuransi perjalanan Visa Schengen. Bagaimana tanggapan Anda? Sampaikan di kolom komentar di bawah ini!
Mari bantu share artikel ini di media sosial agar bermanfaat untuk lebih banyak orang. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Malacca Care Center. Asuransi Perjalanan. Mtwi.co.id – https://goo.gl/YV1NN4
- Afif Farhan. 04 April 2013. Sebelum ke Eropa, Kenali Dulu Visa Schengen. Detik.com – https://goo.gl/IB7LNc
Sumber Gambar:
- Visa Schengen – https://goo.gl/6fzL0r
- Europe Map – https://goo.gl/iDvrIQ
Referensi Tambahan