Cara Menghitung Premi Asuransi Rumah, Jangan sampai Salah!

Jika Anda telah memiliki asuransi rumah agar menjadi lebih aman di masa depan, Anda juga harus mengetahui cara menghitung premi asuransi rumah. Lantas, bagaimana caranya?

Simak penjelasan caranya pada artikel beriktu ini ya!

Summary: 

• Sebelum memutuskan untuk membeli asuransi rumah, terdapat beberapa kondisi yang tidak bisa dicover
• Sebaiknya melakukan konsultasi untuk menentukan asurnasi yang paling tepat dengan tujuan Anda

Kriteria Rumah yang Bisa Diasuransikan oleh Pemilik

Tidak semua rumah dapat langsung diasuransikan. Perusahaan asuransi menetapkan sejumlah kriteria sebagai syarat kelayakan. Umumnya, rumah yang dapat diasuransikan memenuhi syarat berikut:

• Status kepemilikan yang sah, seperti sertifikat Hak Milik (SHM) atau Hak Guna Bangunan (HGB).
• Lokasi rumah tidak berada di zona merah bencana seperti banjir besar atau gempa bumi tinggi, kecuali disertai perluasan jaminan.
• Struktur bangunan permanen, yaitu tidak terbuat dari material yang mudah terbakar seperti kayu secara dominan.
• Digunakan sebagai tempat tinggal, bukan sebagai tempat usaha berisiko tinggi.

[Baca Juga: 10 Asuransi Properti Terbaik 2024, Gini Cara Hitung Preminya!]

Faktor yang Mempengaruhi Perhitungan Premi Asuransi Rumah

Perusahaan asuransi mempertimbangkan berbagai aspek risiko sebelum menentukan besar premi. Beberapa faktor penting yang memengaruhi premi asuransi rumah meliputi:

• Nilai bangunan dan isi rumah (nilai pertanggungan)
• Luas dan lokasi bangunan (rumah di pusat kota biasanya lebih mahal preminya)
• Jenis perlindungan (hanya kebakaran atau juga banjir, gempa, pencurian)
• Material bangunan
• Riwayat klaim atau kejadian sebelumnya

Cara Menghitung Premi Asuransi Rumah

Setelah mengetahui kriteria dan faktor yang mempengaruhi premi asuransi rumah, berikut rate premi asuransi rumah yang perl anda ketahui:

#1 Rate Premi

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan rate premi asuransi kebakaran berdasarkan kelas risiko dan nilai pertanggungan. Berikut kisaran tarif berdasarkan Surat Edaran OJK Nomor 6/SEOJK.05/2017:

Rumus dasar premi:

Premi = Nilai Pertanggungan × Rate Premi

Jika ada tambahan seperti perluasan perlindungan dan biaya administrasi, rumus lengkapnya:

Total Premi = (Nilai Pertanggungan × Rate Premi) + Biaya Polis + Premi Perluasan

Simulasi Menghitung Premi Asuransi Rumah

Kita akan mencoba simulasi perhitungan premi asuransi rumah agar Anda dapat mencoba dan mengetahui perhitungan yang tepat. Berikut perhitungan premi asuransi rumahnya:

Contoh Kasus:

• Lokasi: Bandung (diasumsikan Kelas Risiko I)
• Nilai rumah: Rp 1.000.000.000
• Perlindungan: Kebakaran
• Rate premi: 0,085%
• Biaya polis: Rp 50.000
• Perluasan (banjir): 0,02%
  

Langkah Perhitungan:

1. Premi dasar = Rp 1.000.000.000 × 0,085% = Rp 850.000
2. Biaya polis = Rp 50.000
3. Perluasan (banjir) = Rp 1.000.000.000 × 0,02% = Rp 200.000
4. Total premi = 850.000 + 50.000 + 200.000 = Rp 1.100.000

Jadi, premi tahunan untuk rumah tersebut adalah sekitar Rp 1,1 juta.

Anda dapat mencoba dengan angka yang Anda alami sekarang atau kondisi Anda. Jika Anda masih bingung, segera Konsultasi Review Asuransi bersama Finansialku.

Anda akan dibantu dalam menyusun strategi memilih asuransi, menyelesaikan masalah asuransi, hingga menghitung premi asuransi yang Anda miliki.

Segera buat jadwal konsultasi melalui Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ini untuk informasi lebih lanjut!

Disclaimer:  Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi. 

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Sekian penjelasan mengenai cara menghitung premi asuransi rumah. Semoga bermanfaat untuk Anda dan orang-orang terdekat. Jangan lupa bagikan artikel ini ke orang lain ya!

I am a dedicated financial planner with a strong focus on finance, investments, and insurance. My academic background in finance, accounting, and investment has equipped me to specialize in personal finance management and investment strategies, particularly addressing the financial concerns of the younger demographic. As a member of Generation Z, I am committed to empowering my peers to elevate their financial literacy, ultimately guiding them towards the attainment of financial independence.