Dampak perang Iran dan Israel sangat terasa oleh sektor ekonomi dan investasi, salah satunya emas. Apakah harga emas naik atau turun ketika perang?
Simak penjelasannya di artikel berikut!
Summary:
- Emas merupakan salah satu instrumen investasi yang paling aman
- Perang dan isu geopolitik lainnya sangat berpengaruh terhadap harga emas global
Kondisi Harga Emas Saat Ini
Harga emas per juni 2025. Sumber: Trading View
Harga emas global saat ini menunjukkan tren menguat seiring meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah, terutama akibat konflik antara Iran dan Israel.
Investor global cenderung melarikan dana mereka ke aset safe heaven seperti emas, yang secara historis dianggap lebih stabil dalam situasi krisis.
Harga Emas Dunia (update Juni 2025):
- Harga emas spot berada di kisaran USD 2.350 per troy ounce, meningkat signifikan dibandingkan awal tahun yang berada di bawah USD 2.100.
- Di pasar domestik Indonesia, harga emas Antam telah menembus angka Rp 1.300.000 per gram (naik dari Rp 1.150.000 awal tahun).
Kondisi ini mencerminkan meningkatnya permintaan emas sebagai pelindung nilai (hedging) dari inflasi, fluktuasi nilai tukar, dan ketidakpastian ekonomi global akibat perang dan suku bunga tinggi.
5 Alasan Harga Emas Naik Saat Perang
Ketika perang atau konflik bersenjata meletus, harga emas hampir selalu melonjak. Berikut adalah alasan utamanya:
#1 Emas adalah Aset Safe Haven
Dalam kondisi krisis, investor cenderung menghindari aset berisiko seperti saham dan obligasi, lalu memindahkan aset mereka ke emas karena dianggap lebih aman dan stabil.
[Baca Juga: Keuntungan Investasi Emas: Cara Praktis Menghitung Return Anda]
#2 Ketidakpastian Ekonomi Meningkat
Perang membuat arah ekonomi global sulit diprediksi, sehingga emas menjadi pilihan logis untuk mempertahankan kekayaan.
Dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global, sangat disarankan untuk belajar investasi sejak dini untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.
Anda dapat belajar investasi mulai dari 0 melalui Online Course Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses dari Finansialku dengan cara klik banner di bawah ini!
#3 Melemahnya Mata Uang
Konflik geopolitik sering menyebabkan fluktuasi nilai tukar mata uang negara berkembang. Saat dolar AS menguat dan mata uang lokal melemah, harga emas dalam rupiah ikut naik.
#4 Ancaman Inflasi Global
Perang bisa memicu gangguan rantai pasok dan kenaikan harga energi, yang berujung pada inflasi. Emas dikenal sebagai pelindung nilai terhadap inflasi.
#5 Penurunan Suku Bunga dan Likuiditas Global
Jika bank sentral menurunkan suku bunga atau melonggarkan kebijakan moneter untuk meredam dampak ekonomi perang, maka harga emas bisa naik karena biaya peluang menyimpan emas menjadi lebih rendah.
[Baca Juga: Pengertian Likuiditas: Komponen, Fungsi, dan Rasionya]
Tips Membeli Emas Saat Harga Turun Karena Perang
Meski harga emas umumnya naik saat perang, fluktuasi pasar bisa membuat harga sempat terkoreksi turun. Saat momen seperti itu datang, berikut tips cerdas membeli emas:
#1 Beli Bertahap (Dollar Cost Averaging)
Melakukan investasi bisa dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya adalah dengan bertahap atau disebut dollar cost averaging.
Strategi investasi ini akan membantu Anda meminimalisir risiko kerugian dalam berinvestasi.
#2 Pilih Emas Fisik yang Likuid
Utamakan membeli emas batangan resmi seperti emas Antam atau UBS yang mudah dijual kembali, dibandingkan perhiasan.
#3 Manfaatkan Promo atau Cashback
Cek platform penjual emas digital atau toko resmi yang terkadang memberikan diskon atau cashback saat pasar turun.
#4 Pantau Harga dan Isu Global
Ikuti berita ekonomi global dan harga emas harian. Jangan panik saat harga turun sementara, tapi manfaatkan untuk akumulasi.
#5 Simpan dengan Aman dan Terdokumentasi
Pastikan emas disimpan di tempat yang aman dan disertai sertifikat asli. Jika membeli secara digital, pastikan platform terdaftar resmi di OJK.
[Baca Juga: Keuntungan dan Kerugian Investasi Emas Antam, Bonus Tips Antisipasinya]
Analisis Strategi Investasi Emas Anda
Perang dan krisis geopolitik memang menimbulkan ketidakpastian, tapi juga bisa menjadi peluang investasi—terutama dalam emas.
Dengan memahami pergerakan harga emas dan menerapkan strategi yang tepat, masyarakat bisa menjaga daya beli sekaligus memanfaatkan momen sebagai peluang pertumbuhan aset.
Oleh karena itu, jika Anda ingin belajar banyak mengenai strategi investasi saham dan emas, Anda bisa belajar melalui Program Pendampingan Investasi (Bookplan) dari Finansialku.
Perencana keuangan dan investasi akan membantu Anda dalam menyusun strategi investasi terbaik untuk mencapai tujuan keuangan dan investasi Anda.
Buat jadwal konsultasi melalui Whatsapp 0851 5897 1311 atau klik banner di bawah ini untuk informasi lebih lanjut!
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.