3 weeks ago
33
SULTRAKINI.COM: KENDARI – Sebanyak 33 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dari berbagai jenjang pendidikan di Sulawesi Tenggara terpilih mewakili daerah ini pada Ajang Apresiasi GTK Tingkat Nasional Tahun 2025 di Jakarta. Salah satu peserta yang berhasil melaju ke tingkat nasional adalah Kepala SMP Negeri 9 Kendari, Mansur Mokuni, yang menjadi peraih nilai tertinggi pada kategori GTK Transformatif Kepala SMP.
Pengumuman pemenang tingkat provinsi tersebut disampaikan dalam kegiatan Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2025 yang berlangsung di Hotel Claro Kendari, 7 Desember 2025, sekaligus dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional.
Proses seleksi kategori GTK Transformatif dilakukan secara daring dan diikuti oleh sejumlah kepala SMP dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara. Berdasarkan hasil penilaian, tiga peserta dengan nilai tertinggi yakni:
1. Badiang, S.Pd., M.Pd. (SMPN 1 Poli-Polia Kolaka Timur), skor 86,33
2. Ansarullah Thamrin Mardhan, S.Pd., Gr. (SMPN 1 Wawonii Timur Konawe Kepulauan), skor 87,67
3. Mansur Mokuni (SMPN 9 Kendari Kota Kendari), skor 88,83
Dengan nilai tertinggi tersebut, Mansur akan mewakili Sultra di tingkat nasional pada kategori GTK Transformatif Kepala SMP.
Usai pengumuman, Mansur menyampaikan rasa syukur atas capaian yang diraihnya.
“Alhamdulillah, ini salah satu pencapaian yang sangat luar biasa. Penghargaan ini saya dedikasikan untuk SMPN 9 Kendari. Saya mengimbau rekan guru dan tenaga kependidikan untuk terus berinovasi, saling menginspirasi, dan memberikan dukungan demi kemajuan pendidikan di Kota Kendari,” ujarnya.
Mansur menyebut, ini adalah tahun kedua dirinya lolos di tingkat provinsi pada kategori yang sama.
“Saya terus belajar dan menelaah naskah pemenang sebelumnya untuk memperbaiki kualitas karya. Mudah-mudahan tahun ini bisa berprestasi di tingkat nasional,” tambahnya.
Sebagai kepala sekolah dengan pengalaman mengajar 25 tahun dan memimpin SMPN 9 Kendari selama empat tahun, Mansur mengajak pendidik lain untuk mengembangkan praktik baik dan membagikannya.
“Mari lakukan inovasi, dokumentasikan, tuliskan, dan sebarkan agar memberi manfaat bagi pengembangan pendidikan,” pesannya.
Ia juga mengajak guru dan staf di sekolahnya menjaga kekompakan dan meningkatkan kinerja.
“Mari kita tunjukkan prestasi dalam mendarmabaktikan tugas mengajar,” ucapnya.
“Harapan saya, semoga minimal masuk nominasi nasional dan kalau bisa membawa pulang juara untuk membanggakan Sulawesi Tenggara,” tuturnya.
Kegiatan Apresiasi GTK 2025 ini diselenggarakan oleh Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Sulawesi Tenggara dengan tema “Pendidikan Bermutu untuk Semua” sebagai bentuk penghargaan terhadap pendidik dan tenaga kependidikan yang terus berinovasi.
Laporan: Andi Mahfud
