1 week ago
17
SULTRAKINI.COM: KENDARI—Kegiatan Entrepreneur’s Day 2025 yang diselenggarakan oleh Program Studi Manajemen FEB UHO pada 20 November 2025, kembali hadir dengan skala yang lebih besar dan inovatif. Setelah berjalan sejak tahun 2021, event tahunan ini terus berkembang dari sekadar penjualan produk sederhana menjadi ajang besar yang melibatkan UMKM, mahasiswa lintas angkatan, hingga berbagai kompetisi kreatif.
Ketua Panitia, Lutpi Soleh, menjelaskan bahwa pada awalnya kegiatan ini sepenuhnya dirancang oleh dosen. Namun sejak beberapa tahun terakhir, tanggung jawab penuh diberikan kepada mahasiswa sehingga konsep acara berkembang pesat.
“Semenjak dosen memberi tanggung jawab kepada mahasiswa, kegiatan ini lingkupnya jadi lebih besar. Kami undang UMKM, buka banyak lomba, dan itu memang tujuannya untuk mengajarkan mahasiswa menjadi entrepreneur,” jelasnya.
Tahun ini, peserta berasal dari mahasiswa angkatan 2024 dan 2025, serta beberapa kategori lomba dibuka untuk umum.
Kategori lomba yang digelar antara lain:
1. Business Plan
2. Desain Grafis
3. Menyanyi Solo
4. Maskot
Fastinger Challenge dihadirkan untuk memperjelas pemahaman mahasiswa mengenai konsentrasi dalam manajemen.
“Banyak kakak tingkat ambil konsentrasi tapi tidak paham isinya. Jadi Fastinger Challenge ini untuk mengembalikan pemahaman bahwa konsentrasi tersebut fokus pada kewirausahaan,” ujar Lutpi.
Tahun ini Entrepreneur’s Day mengangkat tema Japanese Style, yang dipilih setelah panitia melakukan observasi langsung ke UMKM di sekitar wilayah tersebut.
“Banyak jajanan UMKM sekarang lebih ke jajanan Jepang. Jadi kami angkat tema ini supaya UMKM bisa ikut masuk dan menyesuaikan dengan produk yang mereka jual,” kata Lutpi.
Kegiatan ini juga didukung oleh 7 sponsor, dengan total peserta lomba mencapai 8 peserta dari berbagai kategori.
Entrepreneur’s Day 2025 berlangsung selama tiga hari penuh dan terpusat di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UHO. Seluruh rangkaian lomba dan acara dipusatkan di area fakultas, termasuk penyediaan stand UMKM dan booth kreativitas mahasiswa.
Rangkaian kegiatan meliputi:
1. Lomba Maskot
2. Lomba Tenan
3. Pemilihan Duta Manajemen
4. Menyanyi Solo
5. Talkshow bersama narasumber dari Bursa Efek Indonesia
6. Stand UMKM
Dalam proses penyelenggaraan, panitia mengaku menghadapi kendala dalam proses proposal sponsorship. Banyak instansi besar sedang melakukan efisiensi anggaran sehingga berdampak pada jumlah dukungan kepada acara.
“Banyak instansi efisiensi, jadi berdampak ke kami. Anggarannya harus kami persiapkan. Dan kegiatan kami targetnya ingin menghadirkan artis,” ungkap Lutpi.
Beberapa perlombaan dilaksanakan di area berbeda dalam fakultas:
1. Business Plan & Desain Grafis — Domini Hall
2. Fastinger Challenge, Maskot, dan Menyanyi Solo — Business Plan Hall
Lutpi berharap Entrepreneur’s Day tidak hanya menjadi ajang hiburan dan unjuk kreativitas, tetapi menjadi wadah pembelajaran nyata bagi mahasiswa manajemen.
“Kami ingin kegiatan ini menjadi tempat untuk mengimplementasikan apa yang dipelajari. Mulai dari pemasaran produk, mengelola kegiatan, mengatur anggaran, sampai menjalankan operasional,” ujarnya.
Dengan antusiasme tinggi dari mahasiswa dan UMKM, Entrepreneur’s Day 2025 diharapkan terus menjadi kegiatan unggulan yang menumbuhkan jiwa kewirausahaan di lingkungan FEB UHO.
Laporan: Andi Mahfud
