Kapanlagi.com - Bintang serial Netflix EMILY IN PARIS, Lucas Bravo, mengungkapkan perasaan gelisahnya terkait perkembangan karakternya sebagai Gabriel menjelang musim kelima. Aktor tampan asal Prancis ini menyatakan bahwa perannya yang semula memberikan kegembiraan kini telah berubah menjadi beban yang membuatnya frustasi.
Sejak kemunculan perdananya di Netflix pada tahun 2020, serial garapan Darren Star ini memang telah memikat hati penonton global. Namun, seiring berjalannya waktu, Bravo merasa karakternya sebagai koki muda berbakat yang terjebak dalam kisah cinta rumit dengan Emily Cooper mulai kehilangan daya tariknya.
Bravo juga mengatakan bahwa siklus konflik yang sama dalam karakter Gabriel membuatnya merasa bosan. Ia juga menambahkan bahwa peran yang dimilikinya tidak lagi menyenangkan, ungkapnya terus terang. Lalu, apa makna dari pengakuan Lucas Bravo bahwa memerankan Gabriel tidak lagi menyenangkan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Menggali Makna Tidak Lagi Menyenangkan
Source: instagram/lucasnbravo
Aktor Lucas Bravo, yang telah memerankan karakter Gabriel selama empat musim dalam serial hit Netflix EMILY IN PARIS, akhirnya buka suara mengenai ketidakpuasannya terhadap perkembangan karakternya. Dilansir dari Deadline, bintang serial ini mengungkapkan bahwa peran tersebut kini tidak lagi memberikan kesenangan.
"Pada musim pertama, banyak aspek dari diri saya yang tercermin dalam karakter Gabriel. Namun, perkembangan cerita justru membuatnya seperti kehilangan kesadaran akan lingkungan sekitarnya. Ia selalu diposisikan sebagai pihak yang menjadi korban dan dikendalikan oleh tokoh yang lain. Hal inilah yang membuat proses syuting menjadi kurang menyenangkan bagi saya,” jelas Bravo dalam perbincangannya bersama Indie Wire.
2. Frustasi Dengan Arah Perkembangan Karakter Gabriel
Melalui wawancara eksklusif dengan Indie Wire, sang aktor juga mengungkapkan kekhawatiran yang mendalam mengenai arah perkembangan karakternya. Namun, dalam usahanya untuk menjaga keaslian karakter, Bravo mengakui telah berusaha menyampaikan perhatiannya kepada tim produksi.
"Gabriel, yang telah menjadi bagian penting dalam karier saya, perlahan kehilangan esensinya. Rasanya seperti menyaksikan seseorang yang dicintai berubah menjadi sosok yang asing. Di tengah keterbatasan naskah, saya berusaha menambahkan nuansa baru setiap musim, tetapi ruang untuk improvisasi sangat terbatas. Setiap kata dan emosi sudah ditentukan secara ketat, dan kami hanya mengikuti arahan yang ada," jelasnya dengan nada resah.
3. Nasib Karakter Gabriel Menggantung
Menjelang kemungkinan produksi musim kelima EMILY IN PARIS, Lucas Bravo menghadapi pergulatan batin yang mendalam terkait masa depan karakternya. Aktor yang memerankan Gabriel ini mengungkapkan kerinduan yang kuat terhadap sisi cerah karakternya yang perlahan memudar.
“Tiga musim terakhir, saya terjebak dalam karakter yang terus dirundung kesedihan, melankolis, dan kebingungan. Ini sangat kontras dengan esensi serial yang seharusnya menjadi komedi ringan. Sementara karakter lain menari dalam kegembiraan, Gabriel seolah tenggelam dalam kubangan kesuraman," ungkapnya sambil merefleksikan perjalanan karakternya.
Meski mengalami berbagai tantangan dalam memerankan Gabriel, Bravo tetap mengakui bahwa EMILY IN PARIS telah memberikan kontribusi berharga dalam perjalanan kariernya. Namun, situasi kini semakin kompleks dengan berakhirnya kontrak di musim keempat. Aktor berbakat ini dihadapkan pada keputusan penting, antara melanjutkan perannya, atau memilih untuk mengakhiri perjalanannya bersama Gabriel.
Jangan lwatkan untuk mengikuti berita terbaru lainnya dari KapanLagi! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?